DIGITAL LIBRARY
JUDUL | : | MENINGKATKAN KEMAMPUAN BAHASA RESEPTIF MENGGUNAKAN KOMBINASI METODE BERCERITA DAN MODEL TALKING STICK MELALUI MEDIA PAPAN CERITA BERGAMBAR PADA KELOMPOK B TK NUSA INDAH ALALAK | |
PENGARANG | : | RUMINA | |
PENERBIT | : | UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT | |
TANGGAL | : | 2023-09-15 |
Rumina. 2023. Meningkatkan Kemampuan Bahasa Reseptif Menggunakan
Kombinasi Metode Bercerita dan Model Talking Stick Melalui
Media Papan Cerita Bergambar Pada Kelompok B TK Nusa
Indah Alalak. Skripsi Program S1 Pendidikan Guru Pendidikan
Anak Usia Dini. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.
Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin. Pembimbing Dr.
Ririanti Rachmayanie Jamain, S.Psi., M.Pd
Kata kunci: Bahasa Reseptif, Bercerita, Talking Stick, Papan Cerita Bergambar
Permasalahan dalam penelitian ini adalah hasil perkembangan bahasa
reseptif anak dalam menceritakan kembali apa yang didengar dengan kosa kata
yang lebih masih rendah. Upaya dalam menyelesaikan masalah tersebut
menggunakan kombinasi metode bercerita, model talking stick, dan media papan
cerita bergambar. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan aktivitas guru,
mendeskripsikan aktivitas belajar anak, dan menganalisis apakah ada peningkatan
kemampuan bahasa reseptif anak.
Pendekatan penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dan jenis
penelitiannya adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian ini
dilaksanakan dalam tiga kali pertemuan. Setting penelitian ini adalah anak
kelompok B TK Nusa Indah Alalak dengan jumlah 15 orang anak. Data kualitatif
diperoleh melalui instrument penelitian berupa lembar observasi aktivitas guru,
aktivitas anak, dan lembar hasil capaian perkembangan bahasa reseptif anak
berserta rubrik penelitian.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa setiap pertemuan mengalami
peningkatan Pada aktivitas guru pertemuan I mendapat skor 22 dengan kriteria
baik, pertemuan II mendapat skor 25 dengan kriteria sangat baik, dan pertemuan
III mendapat skor 28 dengan kriteria sangat baik. Aktivitas anak pertemuan I
dengan persentase 53,33% kriteria cukup aktif, pertemuan II dengan persentase
79,99% kriteria aktif, dan pertemuan III dengan persentase 99,99% kriteria sangat
aktif. Hasil perkembangan bahasa reseptif anak pada pertemuan I dengan
persentase 40% kriteria belum berkembang, pertemuan II dengan persentase 67%
kriteria mulai berkembang, dan pada pertemuan III dengan persentase 100%
kriteria berkembang sangat baik.
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan dapat disimpulkan
bahwa kegiatan dalam meningkatkan bahasa reseptif anak menggunakan
kombinasi metode bercerita dan model talking stick melalui media papan cerita
bergambar berhasil meningkat. Disarankan penggunaan kombinasi metode
bercerita dan model talking stick dan media papan cerita bergambar sebagai
referensi pembelajaran efektif guna mewujudkan hasil perkembangan bahasa
reseptif lebih baik.
NO | DOWNLOAD LINK |
1 | FILE 1 |
File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI