DIGITAL LIBRARY



JUDUL:PERBEDAAN KKEPERCAYAAN DIRI BERDASARKAN STATUS PENERIMAAN DAN PENOLAKAN TEMAN SEBAYA DI SMP NEGERI 15 BANJARMASIN
PENGARANG:LISTIA FEBRIANA
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2023-09-25


ABSTRAK

Listia Febriana 2023. Perbedaan Kepercayaan Diri Berdasarkan Status Penerimaan dan Penolakan Teman Sebaya Di SMP Negeri 15 Banjarmasin. Pembimbing : (Dr. Ali Rachman, M. Pd, (2) Eklys Cheseda Makaria, S.Pd., M. Pd.

Kata Kunci : kepercayaan diri, penerimaan teman sebaya, penolakan teman sebaya

Siswa adalah individu yang membutuhkan bimbingan dan perlakuan yang manusiawi, sehingga ia membutuhkan yang namanya berinteraksi. Siswa yang sedang berada pada masa remaja memiliki banyak pergaulan sosial disekitarnya untuk tempat berinteraksi. Banyaknya kelompok pertemanan yang dimiliki siswa dapat merubah tingkah laku mereka dan berdampak pada kepercayaan diri yang dimilikinya. Hal ini ditunjukkan dari perubahan sikap mereka yang merasa kurang percaya diri ketika dijauhi teman karena sebab tertentu. Rasa percaya diri penting dimiliki oleh seorang individu untuk menghadapi situasi dengan pikiran jernih dan menerima kelemahan diri agar tidak salah dalam mengoptimalkan potensi yang ada. Kurangnya kepercayaan diri pada siswa dapat menyebabkan penurunan potensi yang ada.

Oleh sebab itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan membuktikan perbedaan kepercayaan diri yang ditinjau dari status penerimaan dan penolakan teman sebaya di SMP Negeri 15 Banjarmasin. Hipotesis yang diajukan adalah bahwa adanya perbedaan kepercayaan diri antara siswa yang diterima oleh teman sebayanya dengan siswa yang ditolak oleh teman sebayanya, dengan asumsi bahwa siswa yang diterima teman sebaya memiliki kepercayaan diri yang tinggi, sedangkan siswa yang ditolak oleh teman sebaya memiliki kepercayaan diri yang rendah. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas VII G, IX C, IX D, IX E di SMP Negeri 15 Banjarmasin sebanyak 128 siswa dan sampel yang diambil berjumlah 84 siswa.

Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian komparatif. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan angket sosiometri dan angket kepercayaan diri dengan skala likert yang kemudian dibandingkan menggunakan Uji T. 

Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya perbedaan antara siswa yang diterima oleh teman sebaya dengan yang ditolak oleh teman sebaya.  Dengan adanya perbedaan tersebut, maka hipotesis diterima. Hasil akhir diperoleh dari penelitian ini yaitu kepercayaan diri siswa yang diterima teman sebaya lebih baik dari kepercayaan diri siswa yang ditolak teman sebaya. Dimana nilai rata- rata untuk siswa yang diterima teman sebaya 155.12 sedangkan siswa yang ditolak 137.00.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI