Pembelajaran menulis puisi menggunakan media pandang-dengar (audio-visual)  bertujuan untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam mengapresiasi karya sastra. Penggunaan media pandang-dengar (audio-visual) bisa membantu siswa untuk meningkatkan minat dan daya tarik siswa dalam mempelajari puisi, membantu siswa dalam memahami puisi secara lebih mudah. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mendeskripsikan hasil belajar siswa  dalam pembelajaran menulis puisi menggunakan media pandang-dengar (audio-visual).

Metode yang digunakan dalam penelitian menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data dengan cara observasi dan wawancara. Data yang diperoleh dapat dianalisis untuk memperoleh data yang cocok untuk disajikan sesuai dengan masalah yang dibahas, tahapan yang dilakukan antara lain : (1) Memilih data yang pas dengan topik pemilihan. (2) Merangkum data yang dianggap penting. (3) Pengambilan kesimpulan. (4) Keseluruhan data yang diperoleh saat pengajaran dari observasi serta wawancara digabungkan. Data yang diambil berdasarkan hasil pembelajaran menulis puisi siswa.

Berdasarkan pembahasan hasil analisis peneliti dapat diambil simpulan pembelajaran menulis puisi peserta didik kelas X-6 SMA Negeri 8 Banjarmasin memiliki skor rata-rata 90 dengan rincian peserta didik memperoleh skor sangat baik berjumlah 32 orang dengan rata-rata memperhatikan diksi, majas dan pengimajian/citraan secara lengkap. Peserta didik yang memperoleh skor baik berjumlah 2 orang dengan rata-rata tidak memperhatikan diksi, majas dan pengimajian/citraan pada penulisan puisi.