Indonesia merupakan negara denganpenduduk terbanyak keempat di dunia dan memiliki berbagai sektor pendukung perekonomian, termasuk sektor pertanian. Pada tahun 2022, luas panen padi di Indonesia mencapai 10,45 juta hektar, dengan Pulau Jawa menjadi pulau dengan luas panen padi terluas. 96,09% kebutuhan pangan masyarakat Indonesia berasal dari konsumsi padi, tingginya persentase tersebut menunjukkan bahwa hampir seluruh masyarakat Indonesia mengonsumsi mengosumsi padi. Pemenuhan kebutuhan pangan yang didominasi oleh konsumsi padi juga terjadi di Provinsi Kalimantan Selatan.Untuk memenuhi kebutuhan pangan tersebut maka perlu dilakukan peramalan untuk memperkirakan hasil produksi padi dimasa yang akan datang. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk meramalkan jumlah produksi padi di provinsi Kalimantan Selatan dari bulan Januari 2018 – Desember 2022. Adapun metode peramalan menggunakan model SARIMA. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model ARIMA (0,0,1)(1,0,0)12 merupakan model terbaik untuk melakukan peramalan karena memiliki nilai BIC terkecil sebesar 255,2908. Pada pemodelan SARIMA yang terbentuk menunjukkan bahwa hasil peramalan pada bulan Januari – Desember 2023 sebesar 684,38 ribu ton yang mana mengalami penurunan sebanyak 135,03 ribu ton dibandingkan tahun 2022 yang sebesar 819,41 ribu ton.

Kata kunci: Kebutuhan pangan Indonesia, Jumlah produksi padi Provinsi Kalimantan Selatan, Model SARIMA