DIGITAL LIBRARY



JUDUL:Implementasi Pendidikan Inklusif untuk Anak Usia Dini di PAUD Terpadu Inklusi Pelita Hati dan PAUD Terpadu Inklusi Bina Sejahtera
PENGARANG:ANIS DESTIANA PUSPITASARI
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2023-12-08


ABSTRAK

Anis Destiana Puspitasari 2023. “Implementasi Pendidikan Inklusif Untuk Anak Usia Dini di PAUD Terpadu Inklusi Pelita Hati dan PAUD Terpadu Inklusi Bina Sejahtera”. Tesis Program Studi Magister Pendidikan Anak Usia Dini Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin, Dosen Pembimbing (1) Prof. Dr. Wahyu, M.S, (2) Prof. Drs. Ahmad Suriansyah, M.Pd, Ph.d 

Kata kunci : Pendidikan Inklusi, Anak Berkebutuhan Khusus, Pendidikan AUD

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh Fenomena pendidikan tidak hanya diperuntukan bagi anak-anak yang reguler saja tetapi juga diperuntukan bagi anak-anak yang memiliki kebutuhan khusus untuk mendapat kesempatan dan pelayanan pendidikan yang layak. Menurut Undang-Undang 1945 pasal 31 ayat 1 yang berbunyi “setiap warga negara berhak mendapatkan pendidikan”. Undang-undang tersebut menyatakan semua orang berhak mendapatkan pendidikan yang berkualitas tanpa memandang latar belakang. Pemerintah harus untuk memberikan pelayanan pendidikan yang bermutu terhadap semua warganya tanpa terkecuali terhadap anak yang memiliki kelainan khusus.Berdasarkan studi pendahuluan yang dilakukan di PAUD Terpadu Inklusi Bina Sejahtera danPAUD Terpadu Inklusi Pelita Hati diperoleh informasi bahwa kedua PAUD tersebut menjalankan program pendidikan inklusi. Peneliti ingin mendeskripsikan bagaimana pelaksanaan program pendidikan inklusi di PAUD tersebut.

Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif multi situs. Pada penelitian ini yang menjadi informan adalah kepala sekolah dan dua orang guru di sekolah tersebut. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Peneliti merupakan instrumen utama dalam penelitian dengan dibantu pedoman observasi, pedoman wawancara, dan dokumentasi. Teknik yang digunakan dalam analisis data adalah reduksi data, menampilkan data, verifikasi data. Teknik yang digunakan untuk menguji keabsahan data adalah perpanjangan pengamatan, meningkatkan ketekunan, bahan referensi, trianggulasi sumber, membercheck, dan analisis kasus negatif.

Hasil penelitian ini menunjukan bahwa: perencanaan pembelajaran harus melaksanakan identifikasi dan asesmen agar guru mengetahui kemampuan dan hambatan yang dimiliki anak. RPP dan PPI akan diberikan guru. Pelaksanaan pembelajaran, anak berkebutuhan khusus akan didamping oleh GPK. ABK menggunakan media pembelajaran untuk menunjang pembelajaran. Semua program yang akan diberikan kepada anak,diketahui orang tua. Proses evaluasi pada ABK,harus disesuaikan dengan kemampuan anak. Saran: perencanaan, pembelajaran, dan evaluasi harus dilaksanakan sesuai dengan kemampuan anak.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI