DIGITAL LIBRARY



JUDUL:INTERNALISASI NILAI-NILAI PATRIOTISME SEMBOYAN HARAM MANYARAH WAJA SAMPAI KAPUTING PADA PEMBELAJARAN SEJARAH SEBAGAI UPAYA MEMBANGUN KARAKTER SISWA DI SMA NEGERI 1 SATUI
PENGARANG:MOH. LUTFI
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2023-12-20


Moh. Lutfi, (1910111310015). 2023. Internalisasi Nilai-Nilai Patriotisme Semboyan Haram Manyarah Waja Sampai Kaputing pada Pembelajaran Sejarah sebagai Upaya Membangun Karakter Siswa di SMA Negeri 1 Satui. Skripsi. (Pembimbing I: Prof. Dr. Bambang Subiyakto, M.Hum dan Pembimbing II: Heri Susanto, M.Pd).

 

 

Era globalisasi berpotensi membawa dampak negatif, termasuk pengaruh nilai-nilai luar yang tidak selaras dengan yang dianut bangsa Indonesia. Indonesia sebagai negara yang multikultur punya potensi menimbulkan konflik, tetapi ini bisa diatasi melalui pendidikan karakter yang diarahkan untuk mempersatukan masyarakat. Salah satu caranya adalah dengan menginternalisasikan nilai-nilai patriotisme semboyan haram manyarah waja sampai kaputing ke dalam aktivitas dan pembelajaran sekolah. 

Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pengumpulan data melalui observasi, in-depth interview, dan dokumentasi. Analisis data mengikuti model Miles and Huberman yang mencakup reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Untuk memastikan keabsahan data, dilakukan perpanjangan pengamatan dan triangulasi. 

Berdasarkan hasil studi pustaka didapatkan sepuluh nilai-nilai patriotisme dari semboyan haram manyarah waja sampai kaputing, yakni religius, pantang menyerah, bertanggung jawab, jujur, cerdas, peduli, disiplin, mandiri, semangat kebangsaan, dan cinta tanah air. Di lapangan ditemukan adanya upaya internalisasi kesepuluh nilai tersebut dalam aktivitas sekolah dan pembelajaran sejarah baik yang sifatnya rutin dilakukan ataupun insidental. Adapun dalam pembelajaran sejarah didapati bahwa guru telah mengajarkan nilai-nilai melaui materi pembelajaran sejarah untuk dapat diajarkan kepada siswa. Berdasarkan tiga tahap internalisasi nilai, yakni tahap transformasi nilai, tahap transaksi nilai, tahap trans-internalisasi dapat dinilai sudah cukup baik dilakukan oleh pihak sekolah dan guru sejarah.

 

Kata Kunci: Internalisasi nilai, patriotisme, haram manyarah waja sampai kaputing, membangun karakter, pembelajaran sejarah.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI