ABSTRAK

Sarah Azzahra. 1910414220007. 2023. Peran Komunikasi Interpersonal Guru dalam Mengembangkan Keterampilan Nonakademik Anak Tunarungu (Studi pada SMALBN Pelambuan Banjarmasin). Di bawah bimbingan Noviana Sari.  

Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui bagaimana komunikasi interpersonal berperan dalam perkembangan keterampilan nonakademik anak tunarungu. Penelitian ini dilakukan terhadap SMALBN Pelambuan Banjarmasin.

Metode yang digunakan penelitian ini adalah kualitatif dengan tipe deskriptif. Data dikumpulkan dari proses wawancara, observasi, dan dokumentasi yang didapat di lapangan. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Akomodasi Komunikasi oleh Howard Giles, sebagai landasan dalam menganalisis dan mereduksi data yang hasilnya dibuat menjadi deskripsi hubungan antara komunikasi guru bagi perkembangan keterampilan nonakademik murid tunarungu.

Joseph A. Devito mengonsepkan lima unsur untuk efektivitas komunikasi interpersonal, pada penelitian ini didapati bahwa kelima unsur saling berkaitan dan telah dilakukan para guru. Rasa empati yang menjadikan hubungan emosional terjalin dengan baik ditunjukkan dengan maklumnya para guru dalam menghadapi kesalahan teknis maupun nonteknis muridnya saat berlatih dan berlomba. Para murid bisa leluasa mengambil keputusan mengenai keterampilan yang diinginkan, bisa mempelajari keahlian yang diminati, para guru tidak menutup akses komunikasi agar muridnya bisa berpendapat, adalah hasil dari terjalinnya keterbukaan dalam berkomunikasi. Menyesuaikan metode dan materi latihan sesuai dengan gaya bahasa yang dipahami muridnya, sampai dengan memenuhi kepentingan para muridnya adalah sikap kesetaraan yang dilakukan. Memberikan apresiasi untuk motivasi berlatih, serta menawarkan opsi pemecahan masalah untuk mempertahankan kondisi belajar yang kondusif adalah upaya yang dilakukan para guru untuk mendukung dan mengajarkan sikap positif kepada murid tunarungunya.

Kata Kunci: Komunikasi Interpersonal, Kemampuan Nonakademik, Sekolah Luar Biasa, Tunarungu.