Latar Belakang : Lansia mempunyai risiko lebih tinggi terkena hipertensi. Hipertensi mengakibatkan lansia memiliki risiko tinggiterkena stroke, gagal jantung dan penyakit koroner, peranannya lebih besar dibandingkan pada usia muda. Salah satu alternatif pengobatan hipertensi dengan non Farmakologi murah dan sederhana yang dapat dilakukan secara mandiri adalah hidroterapi, salah satunya adalah terapi rendam kaki air hangat, karena air hangat memiliki efek dan faktor fisiologis yang dapat menurunkan tekanan darah jika dilakukan secara rutin.

Tujuan :Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh rendam kaki air hangat terhadap perubahan tekanan darah pada lansia di PPRSLU Budi Sejahtera Landasan Ulin Kalimantan Selatan.

Metode : Desain penelitian ini menggunakan penelitianquasi eksperimen pre test post test design. Jenis sampel penelitian ini adalah non probabilitas dengan teknik purposive sampling dengan jumlah responden sebanyak 20 orang. Pengambilan data menggunakan lembar observasi dan menggunakan uji paired sample t test.

Hasil: Hasilperhitungan dengan uji paired sample ttest untukpengaruh rendam kaki air hangat terhadap perubahan tekanan darah pada lansia hipertensidengan analisis statistik α = 0,05 diperoleh tekanan sistolikp =0,000 dan tekanan diastolik p =0,039. Rata-rata tekanan darah lansia sebelum diberikan intervensi adalah sistol 154,85 mmHg dan diastol 89,55 mmHg. Rata-rata tekanan darah lansia sesudah diberikan intervensi adalah sistol 131,05 mmHg dan diastol 83,90 mmHg.

Diskusi : Terdapat pengaruh rendam kaki air hangat terhadap perubahan tekanan darah pada lansia di PPRSLU Landasan Ulin Kalimantan Selatan.

KataKunci:Hipertensi,Lansia,Rendamkaki