ABSTRAK
HUBUNGAN LAMA MENJALANI KEMOTERAPI DENGAN KUALITAS HIDUP PENDERITA KANKER PAYUDARA DI RSUD ULIN BANJARMASIN
MAHMUDDIN
Latar Belakang: Kanker payudara adalah keganasan sel yang menyerang payudara dan merupakan penyebab kematian kedua pada wanita. Frekuensi kemoterapi menimbulkan gangguan pada fungsi dan gejala kanker payudara yang dapat mempengaruhi kualitas hidup. Kualitas hidup merupakan keadaan yang menyatakan kepuasan batin dan kenyamanan hidup sesorang.
Tujuan: mengetahui hubungan lama menjalani kemoterapi dengan kualitas hidup penderita kanker payudara di RSUD Ulin Banjarmasin. Metode: Penelitian dengan pendekatan cross sectional dengan accidental sampling didapatkan 47 responden di ruang Eidelweis RSUD Ulin Banjarmasin, penilaian kualitas hidup menggunakan European Organization of Research and Treatment of Cancer (EORTC) BR23. Uji Analisa menggunakan korelasi spearman.
Hasil: Hasil penelitian menunjukkan rata-rata lama penderita sudah menjalani kemoterapi sebanyak 4,53 kali dan rata-rata kualitas hidup penderita kanker payudara berada di 73, 31% . Hasil analisis didapatkan ada hubungan antara lama menjalani kemoterapi dengan kualitas hidup penderita kanker payudara di RSUD Ulin Banjarmasin (P Value=0,00<0,01) dengan arah hubungan positif yakni semakin lama menjalani kemoterapi sekamin bagus kualitas hidup penderita kanker payudara.
Diskusi: semakin sering penderita melaksanakan kemoterapi maka semakin terbiasa penderita dengan gangguan fisik dari efek samping kemoterapi berupa rambut rontok, nafsu makan yang menurun, sakit kepala serta kelelahan ketika menjalani proses kemoterapi.
Kata-kata kunci : kanker payudara, kemoterapi, kualitas hidup.