Penyakit degeneratif di Indonesia masih banyak diderita oleh masyarakat, khususnya di Kalimantan Selatan. Penyakit degeneratif adalah penyakit kronik menahun yang banyak mempengaruhi kualitas hidup seseorang, contohnya diabetes, hipertensi dan penyakit jantung, dari riskesdas 2018.Penyakit degeneratif merupakan penyakit yang disebabkkan ketidakseimbangan antara radikal bebas dan antioksidan didalam tubuh manusia. Ketidakseimbangan ini dapat menyebabkan stress oksidatif pada tingkat sel dan jika terjadi secara terus menerus dapat menimbulkan gangguan pada metabolisme. Ikan papuyu memiliki kadar albumin yang tinggi. Hal ini kerena ikan papuyu yang selain mengandung protein juga mengandung protein, yang dimana protein yang tinggi berkemungkinan akan menjadi antioksidan. Antioksidan dapat mengahmbat radikal bebas yang beredar didalm tubuh dan, bisa menghambat sebelum pembentukan radikal bebas. Penelitian ini bertujuan untuk menganiisis ADMET dan studi biokumputasi aktivitas antioksidan pada ikan papuyu. Pada penelitian ini akan dilakukan menggunakan in silico menggubakan website. Uniprot, untuk mrlihat database protein, website DTU Health Tech untuk melihat aktivitas antioksidan (Free Radical Score dan Metal Chelating Score), dan website pkCSM untuk melihat prediksi ADMET. Pada penelitian ini ditemukan tiga puluh dua peptide yang memiliki aktivitas antioksidan, dan digunakan sepuluh peptide yang memiliki nilai FRS dan MCS yang tertinggi, yaitu PHL, PHA, WG, PHI, LH, LHF, AH, RW, HL. Selanjutnya dilakukan prediksi ADMET untuk melihat sifat farmakokinetik dari peptida melihatpiotensi sebagai antioksidan.