Tingginya tingkat penetrasi internet di Indonesia mendorong masyarakat untuk mengaplikasikannya pada strategi bisnis. Salah satunya adalah layanan ShopeeFood yang menyediakan akses untuk melakukan pesan antar makanan secara online. ShopeeFood sudah cukup baik dalam penggunaannya secara umum tetapi tidak sedikit pengguna saat penggunaanya merasa kurang nyaman dan tidak dapat menggunakannya secara efektif. Dengan adanya masalah tersebut banyak pengguna tidak memilih ShopeeFood sebagai pilihan utama dalam melakukan pesan antar makanan di Indonesia. Penelitian ini menggunakaan metode UX Honeycomb dan metode User Experience Questionnaire (UEQ) untuk mengukur tingkat pengalaman pengguna dalam menggunakan aplikasi layanan ShopeeFood. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menyebar kuesioner secara online kepada masyarakat Kalimantan Selatan yang menggunakan aplikasi layanan ShopeeFood dan didapatkan 275 data responden valid. Hasil penelitian pada metode UX Honeycomb menunjukkan nilai rata-rata keseluruhan adalah 4,19 yang berarti responden sudah puas dengan sistem yang ada, sedangkan untuk metode UEQ didapatkan nilai rata-rata keseluruhan 1,74 yang menunjukkan bahwa pengalaman pengguna sudah berdampak positif. Pada UX Honeycomb aspek usable dan desirable masih dibawah rata-rata dengan nilai 3,98 dan 4. Sedangkan pada metode UEQ, aspek attractiveness memiliki nilai 1,7 dan efficiency sebesar 1,71 yang memiliki nilai dibawah rata-rata keseluruhan sehingga lebih berdampak pada pengalaman pengguna pada layanan pesan antar makanan, ShopeeFood.