ANALISIS KADAR AIR DAN KARBOHIDRAT

BAKSO IKAN TOMAN (Channa Micropeltes) DENGAN PENAMBAHAN

WORTEL (Daucus carrota)

Lita Yulianti*, Rabiatul Adawyah, Candra

Program Studi Teknologi Hasil Perikanan, Jurusan Pengolahan Hasil Perikanan

Fakultas Perikanan Dan Kelautan, Universitas Lambung Mangkurat

Jl. A. Yani, Km. 36, Banjarbaru, 70714

*E-mail : yuliantilita4@gmail.com  

ABSTRAK

Ikan toman, Channa micropeltes adalah ikan asli Kalimantan yang menghuni sungai dan rawa. Ikan toman adalah ikan asli Asia dan banyak ditemukan di sungai, perairan tenang, rawa, sawah, dan danau.  Pengolahan makanan berbahan dasar tepung terigu atau tepung tapioka yang dipadukan dengan ikan, seperti nugget, empek-empek, tekwan dan bakso. Bakso ikan adalah bentuk diversifikasi produk perikanan yang bernilai ekonomis yang tinggi. Hasil penelitian menyatakan bahwa wortel bisa dijadikan  sebagai salah satu bahan tambahan untuk pembuatan bakso. Wortel merupakan bahan baku sayuran yang terkenal di Indonesia yang populer sebagai sumber provitamin A, vitamin B, vitamin C dan zat-zat lainnya yang bermanfaat bagi kesehatan. Hasil dari penelitian ini adalah penambahan wortel pada bakso ikan toman yang terbaik terhadap kualitas bakso ikan toman (Channa micropeltes) berdasarkan hasil uji kadar air dan uji karbohidrat yaitu perlakuan O tidak menggunakan penambahan wortel 0% dengan kadar air (66.85), A dengan penambahan wortel 5% (65.3%), B dengan penambahan wortel 10% (66.24%) dan C dengan penambahan wortel 15% (64.32%) dan hasil uji karbohidrat untuk perlakuan O ( 34.46%), perlakuan A (32.22%), perlakuan B (31.6%), dan perlakuan C (31.033%), maka dapat diambil kesimpulan bahwa produk bakso ikan toman (Channa micropeltes) dengan penambahan wortel (Daucus carrota) dapat diterima panelis.

Kata kunci : Ikan Toman, Wortel, Bakso, Kadar Air dan Karbohidrat.