DIGITAL LIBRARY



JUDUL:PERANAN IDENTITAS AGAMA TERHADAP PSYCHOLOGICAL WELL BEING PADA REMAJA AKHIR DI INDONESIA
PENGARANG:MUHAMMAD IHSAN MAULANA
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2024-01-19


PERANAN IDENTITAS AGAMA TERHADAP PSYCHOLOGICAL WELL BEING PADA REMAJA AKHIR DI INDONESIA

 

Muhammad Ihsan Maulana

 

Perkembangan masa remaja adalah tahap perkembangan yang signifikan. Remaja dengan kesejahteraan psikologis positif cenderung memiliki kemampuan merasakan kesenangan, mengelola stres dengan efektif, memecahkan masalah, dan menunjukkan dedikasi yang kuat terhadap kesuksesan akademis. Salah satu faktor penentu yang dapat memengaruhi kesejahteraan psikologis, termasuk religiusitas, karakteristik demografi (seperti budaya, jenis kelamin, ekonomi, status sosial dan usia), kepribadian, evaluasi pengalaman hidup, dan dukungan sosial. Religiusitas merupakan salah satu dimensi dalam identitas agama. Setiap orang perlu mampu mengidentifikasi dirinya sebagai penganut agama khusus, karena proses pembentukan identitas ini dimulai sejak masa remaja. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui apakah terdapat peranan identitas agama terhadap psychological well-being pada remaja akhirdi Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional dengan mengumpulkan data secara daring. Sampel pada penelitian ini adalah 212 orang berdomisili di Indonesia dengan rentang usia 20-24 tahun. Identitas agama diukur dengan skala yang diadopsi dari penelitian Alwin, Felson, Falker, dan Tufis (2006) dan psychological well-being diukur dengan skala penelitian yang dibuat oleh (Ryff, 1989). Hasil analisis regresi linear sederhana menunjukan terdapat peranan identitas agama terhadap psychological well-being.

 

Kata Kunci: Identitas agama; psychological well-being; remaja akhir; Indonesia

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI