Stroke merupakan gangguan serebrovaskular yang menyerang bagian pembuluh darah di otak. Penderita stroke di Indonesia menurut Riset Kesehatan Dasar 2018, terdapat sebanyak 2.120.362 (10,9%) individu. Pada tahun 2019 tercatat jumlah penderita stroke di Kalimantan Selatan sebanyak 7192 orang. Penelitian ini memiliki tujuan untuk menganalisis hubungan antara kesehatan dan fungsi, sosial dan ekonomi, psikologis dan spiritual, dan keluarga dengan kualitas hidup pasien pascastroke di RSUD Ulin Banjarmasin. Desain penelitian yaitu cross sectional melibatkan 106 responden. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dengan accidental sampling. Kuesioner Quality of Life Index Ferrans and Powers dan Stroke Specific Quality of Life (SS-QOL) Questionare sebagai instrumen. Analisis data menggunakan uji Chi-Square dan mendapatkan hasil bahwa kesehatan dan fungsi (p=0,019), sosial dan ekonomi (p=0,001) memiliki hubungan dengan kualitas hidup pasien pascastroke sedangkan psikologis dan spiritual (p=0,062), dan keluarga (p=0,052) ditemukan tidak berhubungan dengan kualitas hidup pasien pascastroke. Saran yang dapat diberikan adalah Poliklinik Saraf RSUD Ulin Banjarmasin dapat lebih memperhatikan kondisi pasien dengan memberikan bantuan dukungan emosional ketika pasien melakukan rawat jalan. Bantuan berupa edukasi terkait pola hidup sehat dan kepatuhan dalam minum obat. 

Kata kunci: Kualitas Hidup, Kesehatan dan Fungsi, Sosial dan Ekonomi