SiswadiSma Negeri 1 kusan hilir memilikikebiasaan dalam bergaul dengan teman sebayanya di sekolah, yaitu memberikan pendapatmengenai sikap serta kebiasaan yang dilakukan temannya yang lain atau dikenalsebagaiselfverification.Kebiasaaniniterjadikarenasiswaseringmelakukan hubungan dan interaksi disekitarnya.Maka,penelitianinibertujuanuntukmengetahuiselfverificationpadasiswaSma Negeri 1 kusan hilir.

            Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan penelitian deskriptif. Pengumpulan data menggunakan instrument angket self verification dengan skala liktert, dengan jumlah populasi 215 siswa. Teknik penarikan sampel dalam penelitian ini sampling jenuh dan menggunakan sampel sebanyak 215 siswa.

            Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa self verification pada siswa XII di Sma Negeri 1 kusan hilir termasuk dalam kategori tinggi. Hal ini dikarenakan semua indikator dalam angket self verification yaitu memandang diri sebagai seorang yang stabil, memahami perasaan yang sedang dialaminya, berperan dengan baik dan sesuai di lingkungan masyarakat, memberikan self verification terhadap orang lain dan mengontrol perasaan psikologis yang dialami individu mendapatkan skor yang tinggi. Penelitimenyarankan guru BK untuk memberikan layanan BK dengan tema selfverificationuntukmembantusiswamengembangkan kemampuan tersebut. Kemudian, untuk siswa diharapkan dapatmeningkatkankemampuantersebut agardapatmembantutemannyayanglain untuk memiliki kemampuan tersebut.