DIGITAL LIBRARY



JUDUL:Fenomena Thrifting Sebagai Perilaku Konsumtif Mahasiswa (Studi Deskriptif Mahasiswa Pendidikan Sosiologi FKIP ULM)
PENGARANG:MIRANDA AULIA
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2024-02-14


Miranda Aulia, 2023, Fenomena Thrifting sebagai Perilaku Konsumtif Mahasiswa (Studi Deskriptif Mahasiswa Pendidikan Sosiologi FKIPUniversitas Lambung Mangkurat). Skripsi Program Studi Pendidikan         Sosiologi. Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial. Fakultas    Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Lambung Mangkurat   Banjarmasin. Pembimbing Cucu Widaty.

Kata Kunci: Thrifting, Konsumtif, Mahasiswa

Pakaian sudah menjadi kebutuhan setiap individu. Saat ini pakaian tidak hanya sebagai pelindung saja, akan tetapi melambangkan atau sebagai ciri khas para pemakainya. Berawal dari hadirnya tren pakaian thrifting hingga style yang kekinian membuat masyarakat memikirkan cara untuk dapat mengikuti tren tersebut. Semakin banyak mode pakaian baru yang hadir, maka akan semakin banyak masyarakat yang ingin memiliki mode terbaru tersebut dan rela menghabiskan uangnya demi sebuah produk. Hal ini dapat menyebabkan perilaku konsumtif. Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mengetahui gambaran perilaku thrifting yang ditampilkan mahasiswa Pendidikan Sosiologi FKIP Universitas Lambung Mangkurat, dan (2) Mengetahui faktor pendorong mahasiswa Pendidikan Sosiologi FKIP Universitas Lambung Mangkurat membeli pakaian thrifting.

Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif. Penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling dengan melibatkan 5 orang informan. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan langkah-langkah reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan (verifikasi). Untuk memastikan keabsahan data, digunakan triangulasi sumber, triangulasi teknik, triangulasi waktu.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) Gambaran Perilaku Thrifting yang ditampilkan Mahasiswa Pendidikan Sosiologi FKIP Universitas Lambung Mangkurat, Mahasiswa Pendidikan Sosiologi menggambarkan perilaku thrifting melalui gambaran waktu dan tempat. Mahasiswa cenderung berbelanja karena memiliki lebih banyak waktu luang pada hari minggu. Selain itu, jam-jam tertentu seperti pukul 07.00 wita juga dapat menjadi waktu mahasiswa dapat memilih lebih banyak pakaian. Kemudian gambaran memilih dan membeli pakaian thrifting, dan gambaran pengeluaran mahasiswa dalam membeli pakaian thrifting. (2) Faktor Pendorong Mahasiswa Pendidikan Sosiologi FKIP Universitas Lambung Mangkurat Membeli Pakaian Thrifting, faktor pendorong mahasiswa membeli pakaian thrifting yakni adanya faktor internal yaitu gaya hidup, dan faktor eksternal yaitu harga dan media sosial

            Disarankan kepada Pemerintah memberikan kebijakan berupa larangan aktivitas thrifiting agar tidak mematikan usaha pakaian lokal, dan untuk masyarakat memberikan edukasi kepada keluarga pentingnya menabung.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI