ABSTRAK

Fanny Fridayanti Simanjuntak, 2023. Perilaku Konsumtif Berbelanja Online shop Pada Remaja Di Asrama Putri Santa Maria Banjarmasin. Skripsi Program Studi Pendidikan Sosiologi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin. Pembimbing Dr. Dra. Hj. Rochgiyanti. M.Si.

Kata Kunci : Remaja, Online shop, Konsumtif

Remaja merupakan salah satu pengguna teknologi yang aktif, karena remaja sangat mudah terpengaruh. Trend berbelanja online saat ini merupakan tuntutan gaya hidup, salah satunya ketika remaja mulai terkontaminasi dan menjadikannya sebagai perilaku konsumtif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Pandangan remaja di Asrama Putri Santa Maria Banjarmasin tentang online shop. (2) Penyebab perilaku konsumtif dan jenis produk yang paling sering dibeli; dan (3) Perubahan pola berbelanja remaja sebelum dan sesudah adanya online shop.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Teknik penentuan informan adalah dengan teknik Purposive Sampling. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data dengan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Teknik pengujian keabsahan data terdiri dari triangulasi sumber, triangulasi teknik, triangulasi waktu.

Hasil penelitian ini menemukan bahwa (1) Pandangan remaja di Asrama Putri Santa Maria Banjarmasin tentang online shop yaitu sebagai tempat berbelanja yang memudahkan penggunanya, meskipun terdapat, kelebihan, dan kekurangan dari belanja online, (2) Penyebab perilaku konsumtif remaja di Asrama Putri Santa Maria Banjarmasin dipengaruhi oleh review, voucher (chasback, diskon, dan gratis ongkir), dan brand ambassador mempengaruhi proses seseorang untuk membeli sebuah produk di online shop khususnya Shopee. Produk yang diminati yaitu baju, skincare, sepatu, dll. (3) Perubahan pola berbelanja remaja di Asrama Putri Santa Maria Banjarmasin sebelum adanya online shop mereka mengaku berbelanja di pasar, namun setelah adanya online shop mereka beralih ke belanja online karena lebih simpel dan menghemat waktu. Selain itu perbedaan jangkauan harga juga terjadi, dan pilihan produk yang lebih beragam dibanding berbelanja di offline store atau pasar.

Berdasarkan hasil penelitian ini disarankan: (1) Bagi remaja di asrama putri lebih bisa mengontrol diri oleh marketing online shop. (2) Bagi peneliti selanjutnya diharapkan lebih mendalam menganalisis perilaku konsumtif. (3) Bagi pemerintah memberi edukasi terhadap remaja agar lebih cerdas dalam berbelanja.