DIGITAL LIBRARY



JUDUL:RUMAH BETANG MANGGATANG UTUS DESA SEI PASAH KABUPATEN KAPUAS PROVINSI KALIMANTAN TENGAH (DITINJAU DARI PERUBAHAN ARSITEKTUR BANGUNAN DAN POLA PERMUKIMAN) TAHUN 1980-2012
PENGARANG:LISA MARGARETHA SONGAN
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2024-02-19


Lisa Margaretha Songan. 2023.Rumah Betang Manggatang Utus Desa Sei Pasah Kabupaten Kapuas Provinsi Kalimantan Tengah (Ditinjau Dari Perubahan Arsitektur Bangunan dan Pola Permukiman) Tahun 1980-2012. Pembimbing Utama: Wisnu Subroto, S.S., M.A dan Pembimbing Pendamping: Melisa Prawitasari, M.Pd.

 

Rumah Betang Manggatang Utus adalah rumah tradisional khas suku Dayak yang berada di Desa Sei Pasah, Kecamatan Kapuas Hilir, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah. Keberadaan Betang Manggatang Utus menjadi tonggak awal berdirinya Ibu Kota dari Kabupaten Kapuas yaitu Kuala Kapuas. Tetapi, betang ini telah lama ditinggalkan dan rusak termakan usia, sehingga direnovasi dengan bentuk bangunan yang lebih besar.

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perubahan rumah Betang Manggatang Utus yang direnovasi ditinjau dari perubahan arsitektur bangunan dan pola permukiman tahun 1980-2012.

Penelitian ini menggunakan Metode Sejarah dengan mengumpulkan sumber-sumber data, berupa hasil wawancara dari narasumber dan sumber benda, berupa bangunan betang tersebut. Sehingga, penelitian ini harus melewati tahap-tahap seperti, Heuristik, Kritik, Interpretasi, dan Historiografi.

Hasil penelitian ini adalah arsitektur bangunan Betang Manggatang Utus berubah setelah dilakukannya renovasi, sehingga mengubah beberapa bagian bangunan seperti ukuran rumah yang lebih besar, susunan lantai menjadi vertikal, tangga lebih modern serta ruang-ruang yang telah beralihfungsi. Permukiman masyarakat di Desa Sei Pasah, dimulai dari permukiman awal Kuta ke permukiman Lewu, kemudian berkembang ke permukiman betang dan terakhir menjadi permukiman kampung.

Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa di Desa Sei Pasah yaitu pada Betang Manggatang Utus terjadi perubahan di bagian bangunan, walaupun tidak terlalu signifikan. Serta pada pola permukiman masyarakat di Desa Sei Pasah yang kian lama kian berganti seiring berjalannya waktu. Sehingga, perubahan-perubahan tersebut perlahan-lahan mengubah Desa Sei Pasah hingga sekarang.

 

Kata Kunci: Rumah Betang, Suku Dayak, Desa Sei Pasah, Perubahan

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI