Berdasarkan hasil penilaian yang dilakukan oleh Programme International for Student Assessment (PISA) pada tahun 2018 menunjukkan bahwa literasi matematis Indonesia masih tergolong rendah. Rendahnya literasi matematis siswa Indonesia merupakan masalah yang harus segera diperbaiki dalam proses pembelajaran. Salah satunya dengan menggunakan model pembelajaran yang inovatif, yaitu model Team Games Tournament (TGT) berbasis etnomatematika budaya Banjar. Tujuan penelitian ini adalah: (1) Untuk mengetahui implementasi model TGT berbasis etnomatematika budaya Banjar di SDN Karang Mekar 4 Banjarmasin. (2) Untuk mengetahui hasil literasi matematis siswa di SDN Karang Mekar 4 Banjarmasin dengan menggunakan model TGT berbasis etnomatematika budaya Banjar. Metode yang dipakai pada penelitian ini yaitu metode statistik deskriptif. Subjek penelitian ini adalah 26 siswa dan objek penelitiannya adalah proses pembelajaran model TGT berbasis etnomatematika budaya Banjar dan hasil literasi matematis siswa. Teknik pengambilan data yang dilakukan yaitu melalui observasi keterlaksanaan RPP dan tes literasi matematis. Berdasarkan hasil penelitian yang sudah dilaksanakan dapat diambil kesimpulan bahwa: (1) Implementasi model TGT berbasis etnomatematika budaya Banjar di SDN Karang Mekar 4 Banjarmasin termasuk dalam kriteria sangat baik. (2) Hasil literasi matematis siswa di SDN Karang Mekar 4 Banjarmasin dengan menggunakan model TGT berbasis etnomatematika budaya Banjar berada pada kategori sedang.