DIGITAL LIBRARY



JUDUL:LIFE HISTORY : PERANTAU ASAL PAPUA DAN YANG SEDANG KULIAH YANG SUDAH SELESAI DI KALIMANTAN SELATAN
PENGARANG:AMOS ITLAY
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2024-04-18


ABSTRAK

 

Amos Itlay. 2023 Life History : Mahasiswa Perantau Asal Papua Di Kalimantan Selatan. Skripsi. Program Studi Pendidikan Sosiologi, Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial FKIP Universitas Lambung Mangkurat. Pembimbing (1) Laila Azkia S.Sos., M.A

               Kata Kunci:Life History, Mahasiswa Papua, penyesuaian diri atau interaksi di kota Banjarmasin

Pendidikan adalah hak asasi manusia, dan ketika akses pendidikan telah di buka seluas-luasnya, maka seluruh putra-putri bangsa Papua harus memanfaatkan akses tersebut sebaik-baiknya. Namun dalam keadaan khusus akses pendidikan, terutama pendidikan tinggi tidak selamanya dapat tersedia di setiap daerah. Akses yang terbatas tersebut dapat disebabkan karena keterbatasan sarana, prasarana, atau keadaan khusus yang menyebabkan akses tersebut menjadi sangat terbatas. Keadaan tersebut dapat pula di sebabkan oleh keadaan berupa kondisi, Geografi, pertumbuhan ekonomi, bencana alam, atau kondisi sosial budaya, dan latarbelakang secara khusus yang di alami oleh mahasiswa Papua. Tuntutan meraih pendidikan berkualitas merupakan salah satu faktor yang mendorong mahasiswa-mahasiswa Papua yang berasal dari daerah terperincil atau kurang memiliki sarana pendidikan yang memadai bermigrasi ke daerah lain yang memiliki fasilitas pendidikan yang bagus. terutama salah satunya adalah Kalimantan Selatan yang memiliki universitas-universitas terbaik di Indonesia seperti universitas Lambung Mangkurat Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan. 

 Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengalaman hidup mahasiswa perantau asal Papua yang sudah selesai dan yang sedang kuliah di Kalimantan Selatan. 

Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif yang menghajukan data deskriptif, Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan narasumber yaitu mahasiswa Papua itu sendiri dan pendekatan studi deskriptif kualitatif. Peneliti menemukan bahwasannya mahasiswa asal Papua mengalami kesulitan adaptasi terhadap beberapa aspek  yang berada di Provinsi Kalimantan Selatan. Namun itu tidak menghalangi mereka, karena mereka tetap untuk menempuh pendidikan di perguruan tinggi.          Hasil penelitian ini menunjukkan bahwasannya para mahasiswa perantau asal Papua Universitas Lambung Mangkurat memiliki langkah atau cara yang sama dalam melakukan adaptasi, dan hal itu membentuk suatu pola. Dimana dalam proses adaptasinya para perantau lebih duluh melakukan interaksi dengan sesama perantau baru, atau perantau yang sudah duluh lebih duluh tinggal dan beradaptasi. Hal ini didasari dengan adanya kesamaan latarbelakang budaya dan nasib. Para perantau juga melalui fase- fase adaptasi budaya, setiap perantau memiliki persamaan masalah dengan perbedaan cara mengatasinya, hal ini di pengaruhi oleh karakter individu para perantau sendiri.

 

 Saran bagi mahasiswa perantau diharapkan dapat beradaptasi lebih baik dengan hidup bersosial dengan masyarakat atau warga sekitar kos/tempat tinggal maupun di lingkungan kampus.  

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI