DIGITAL LIBRARY



JUDUL:KORELASI ANTARA SOSIAL EKONOMI DAN KENAKALAN REMAJA KELAS XI DI SMA NEGERI 10 BANJARMASIN
PENGARANG:MUHAMMAD SYAHRANY
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2024-04-18


Muhammad Syahrany, 2023. Korelasi Antara Sosial Ekonomi Dan Kenakalan Remaja Kelas XI IPS di SMA Negeri 10 Banjarmasin. Skripsi Program Studi Pendidikan Sosiologi, Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial FKIP Universitas Lambung Mangkurat. Pembimbing : Cucu Widaty.

Kata Kunci : Status sosial, kenakalan remaja, dan sosial ekonomi.

Perilaku kenakalan remaja adalah fenomena kompleks yang tidak hanya dipengaruhi oleh faktor internal individu remaja, tetapi juga oleh pengaruh signifikan dari lingkungan keluarga. Tujuan dari penelitian ini, yaitu untuk mengetahui : 1) gambaran sosial ekonomi orang tua siswa; 2) tingkat kenakalan remaja, dan; 3) pengaruh korelasi sosial ekonomi dengan kenakalan remaja di SMA Kelas XI Negeri 10 Banjarmasin.

Penelitian ini merupakan kuantitatif dengan jenis penelitian eksplanasi. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 105 peserta didik dan sampel yang diambil sebanyak 27 peserta didik. Teknik analisis data yang digunakan menggunakan statistic deskriptif dan regresi sederhana, dengan menggunakan SPSS for windows vers. 25.

Hasil Penelitian menunjukan : 1) Tingkat status sosial di SMAN 10 Banjarmasin berada pada klasifikasi sedang (88,9%) yang terbukti dari hasil analisis deskriptif variabel X terlihat frekuensi tertinggi terdapat pada interval skor 43-48 dengan 13 siswa (48.1%); 2) Tingkat kenakalan remaja di SMAN 10 Banjarmasin berada pada klasifikasi sedang(74,1%)yang terbukti dari hasil analisis deskriptif variabel Y terlihat frekuensi tertinggi terdapat pada interval skor 96-105 dengan 9 (33.33%), dan; 3) Berdasarkan perhitungan statisti hasil analisis linear regresi sederhana adalah nilai R = 0,295 < 0,381, maka dapat diketahui bahwa tidak ada korelasi atau hubungan antara sosial ekonomi (X) dengan kenakalan remaja (Y).Koefisien determinasi 0,087 berarti bahwa sosial ekonomi mempengaruhi secara langsung terhadap kenakalan remaja sebesar 8,7% sedangkan 91,3% dipengaruhi oleh faktor lain diluar sosial ekonomi. Persamaan regresinya adalah Y = 82,837 + 0,634X. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa ”Tidak terdapat pengaruh yang positif  antara sosial ekonomi terhadap kenakalan remaja di SMAN 10 Banjarmasin”.

Saran untuk Sekolah, sebaiknya sekolah mengadakan program yang dapat meningkatkan kesadaran dan pemahaman siswa terkait pentingnya peningkatan status sosial. Peserta Didik dapat memanfaatkan kesimpulan skripsi ini sebagai pemahaman bahwa sosial ekonomi tidak secara langsung memengaruhi kenakalan remaja . Untuk Guru agar dapat memainkan peran yang penting dalam membantu mengelola tingkat kenakalan remaja yang tergolong dalam klasifikasi sedang. untuk Peneliti Selanjutnya, yang ingin melanjutkan penelitian ini, disarankan untuk memperluas cakupan variabel yang diteliti dan mempertimbangkan faktor-faktor lain yang mungkin memengaruhi kenakalan remaja.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI