Pertumbuhan penduduk sejalan dengan kenaikan volume timbulan sampah sehingga diperlukan peningkatan sarana TPS. Lokasi TPS perlu mempertimbangkan aspek geografis dan partisipasi masyarakat sebagai pengguna. Penelitian diperlukan untuk menentukan lokasi TPS yang optimal di Kabupaten Banjar menggunakan SIG dan pendapat masyarakat. Penelitian deskriptif kuantitatif ini dilakukan di Kecamatan Gambut dan Kertak Hanyar, Kabupaten Banjar. Sampel diambil dengan metode simple random sampling dari 68 responden. Variabel penelitian meliputi jarak TPS ke pusat sampah, rute truk sampah, dan penggunaan lahan TPS. Kriteria lokasi TPS ideal menurut masyarakat adalah berjarak 750 m - 1 km dari pusat sampah, 0 - 50 m dari jalan sampah, dan berada di tanah luas. Kriteria harapan ini digunakan untuk membuat peta tematik tiap variabel. Dengan fungsi overlay, dihasilkan peta zonasi TPS yang menunjukkan tingkat kesesuaian area untuk TPS. Pemetaan TPS eksisting di Kecamatan Gambut dan Kabupaten Banjar dilakukan dengan fungsi query pada peta overlay TPS eksisting dan zonasi. Dari 8 TPS (3 resmi, 5 liar), semua TPS liar masuk kategori sedang hingga tidak layak dan umumnya berada di bahu jalan. Hasil penilaian ini membuktikan pentingnya jarak dari rute angkutan dan penggunaan lahan dalam penentuan lokasi TPS.

Kata Kunci: Pemetaan, Tempat Penampungan Sementara (TPS), Sistem Informasi Geografis (SIG), Pendapat Masyarakat