DIGITAL LIBRARY



JUDUL:TRADISI BONA TAON MASYARAKAT BATAK MARGA TAMPUBOLON DI KOTA BANJARMASIN TAHUN 2004-2020
PENGARANG:DANIEL HOTMAN TAMPUBOLON
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2024-05-16


Penelitian ini dilatar belakangi oleh perkembangan kebudayaan Suku Batak di Kota Banjarmasin terutama Marga Tampubolon yang menjadi penyelenggara acara bona taon. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana latar belakang terjadinya pelaksanaan tradisi bona taon marga Tampubolon di Banjarmasin dan untuk mengetahui bagaimana perkembangan tradisi Bona taonmarga Tampubolon dari 2004-2020 di kota Banjarmasin.

Penelitian ini menggunakan metode sejarah. Dilakukan dengan mengumpulkan sumber lisan, sumber tertulis maupun sumber benda dengan tahap heuristik, kritik, interpretasi dan historiografi. Pada tahap heuristik, peneliti mengumpulkan data-data dengan melakukan observasi wawancara dengan Tokoh Adat Batak di Kota Banjarmasin, sumber buku yang berkaitan dengan suku Batak, dan beberapa jurnal online. Peneliti melakukan kritik baik kritik eksternal dan kritik internal. Pada tahap interpretasi peneliti melakukan analisis data dan diakhiri dengan tahap historiografi yakni melakukan penulisan secara kronologis, logis, dan sistematis

Dari hasil penelitian ditemukan bahwa tradisi bona taon di Kota Banjarmasin dilatar belakangi oleh rasa kerinduan terhadap kampung halaman. Bona taonini bermula dari tradisi mangase taon yang dilaksanakan oleh kepercayaan parmalim. Tradisi ini juga bentuk rasa syukur orang Batak kepada Tuhan. Pertama kali diselenggarakan oleh marga Tampubolon sejak tahun 2004 di kota Banjarmasin yang terus berkembang hingga tahun 2020.

Perkembangan yang terjadi dapat dilihat melalui adanya perubahan pada  pakaian, alat musik, dan instrument budaya lainnya. Bona taonjuga menjadi tanda eksistensi dari perkumpulan marga Tampubolon di Banjarmasin.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI