DIGITAL LIBRARY



JUDUL:UJI AKTIVITAS ANTIDIABETES EKSTRAK ETANOL 96% DAUN BUNGUR (Lagerstroemia speciosa) SEBAGAI PENGHAMBAT ALFA- GLUKOSIDASE SECARA IN VITRO
PENGARANG:SOPHIA ARINA NADYASARI
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2024-06-24


Pengobatan diabetes melitus dapat dilakukan dengan obat penghambat enzim α-

glukosidase yang terdapat di usus kecil dan berperan memecah karbohidrat menjadi

glukosa. Penghambatan enzim ini dapat menunda penyerapan glukosa dan

mengendalikan kadar gula darah yang tinggi. Pengendalian kadar gula darah dapat

dilakukan dengan obat sintesis atau obat herbal. Salah satu tumbuhan yang

mempunyai potensi sebagai antidiabetes yaitu daun bungur (Lagerstroemia

speciosa) karena memiliki kandungan senyawa metabolit sekunder yang dapat

menjadi sumber antioksidan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui

aktivitas penghambatan ekstrak etanol 96% daun L. speciosa terhadap enzim α-

glukosidase secara in vitro. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu secara

in vitro menggunakan enzim α-glukosidase yang diukur alat spektrofotometer UV-

Vis. Pengujian inhibisi enzim α-glukosidase dilakukan optimasi terlebih dahulu

meliputi optimasi panjang gelombang, waktu inkubasi optimum, konsentrasi enzim

α-glukosidase dan konsentrasi substrat PNPG. Hasil penelitian ini yaitu didapatkan

panjang gelombang maksimum 336 nm, waktu inkubasi optimum 35 menit,

konsentrasi enzim α-glukosidase 0,25 unit/mL, konsentrasi substrat PNPG 20 mM

dan ekstrak etanol 96% daun L. speciosa memiliki aktivitas penghambatan terhadap

enzim α-glukosidase dengan nilai IC50 sebesar 13,163 ppm. Aktivitas

penghambatan dari ekstrak etanol 96% daun L. speciosa terhadap enzim α-

glukosidase memiliki tingkat yang sangat kuat karena nilai IC50 kurang dari ≤ 25

ppm.

Kata Kunci : IC50, Inhibisi, Lagerstroemia speciosa, α-Glukosidase

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI