DIGITAL LIBRARY



JUDUL:Analisis Faktor yang Berhubungan dengan Keikutsertaan KB di wilayah kerja Puskesmas Sungai Besar
PENGARANG:RUSLIYANI
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2024-06-25


Program Keluarga Berencana adalah upaya mengatur kelahiran anak, jarak dan umur ideal melahirkan, serta mengatur kehamilan. Menurut data BPS tahun 2022, penggunaan KB pada wanita berumur 15-49 tahun dan berstatus kawin yang sedang menggunakan alat KB secara nasional di provinsi Kalimantan Selatan mengalami penurunan dibanding tahun sebelumnya. Kota Banjarbaru memiliki capaian terendah pada penggunaan alat kontrasepsi yaitu dengan persentase 57,81% dan jumlah peserta KB terendah berada di Puskesmas Sungai Besar dengan total 7,4% peserta, angka ini tidak mencapai target penggunaan KB di Banjarbaru Selatan. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis hubungan antara pengetahuan, sikap, dan dukungan suami dengan keikutsertaan keluarga berencana di wilayah kerja Puskesmas Sungai Besar. Metode penelitian menggunakan cross sectional melibatkan 117 WUS sebagai responden dengan teknik purposive sampling menggunakan instrumen kuesioner. Data dianalisis menggunakan uji Chi-square yang menunjukan pengetahuan (p=0,000), sikap (p=0,002), dan dukungan suami (p=0,000) dengan keikutsertaan keluarga berencana. Kesimpulan penelitian ini yaitu terdapat hubungan antara pengetahuan, sikap, dan dukungan suami dengan keikutsetaan keluarga berencana di wilayah kerja Puskesmas Sungai Besar. Rekomendasi untuk puskesmas adalah dapat bekerja sama dengan Penyuluh Lapangan Keluarga Berencana (PLKB) untuk melaksanakan kegiatan promotif KB, yaitu dengan memberikan KIE mengenai KB.

Kata kunci: Keikutsertaan KB, pengetahuan, sikap, dan dukungan suami 

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI