DIGITAL LIBRARY



JUDUL:WACANA IKLAN ANAK-ANAK DI MEDIA SOSIAL YOUTUBE
PENGARANG:JELLIN ELIZABETH S R
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2019-03-15


ABSTRAK

Elizabeth, Jellin S.R. 2018. Wacana Iklan Anak-Anak di Media Sosial “Youtube”. Skripsi, Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia. Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni FKIP Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin. Pembimbing: (I) Dr. Moh Fatah, M.Pd.; (II) Dr. Noor Cahaya, M.Pd.

Kata Kunci: iklan, struktur, Youtube.

Iklan merupakan media pemasaran yang memiliki peran yang sangat penting dalam mempromosikan suatu produk. Sasaran iklan saat ini tidak hanya untuk mereka yang sudah berpenghasilan, tetapi untuk semua kalangan, bahkan anak-anak pun sudah menjadi target iklan. Penelitian ini terfokus pada iklan anak-anak di media sosial youtube. Youtube merupakan situs web berbagi video yang mudah diakses oleh semua kalangan, berbagai jenis video pun dapat ditemui pada situs tersebut. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan struktur bahasa dan teknik persuasi yang digunakan pada iklan anak-anak di media sosial youtube.

            Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan metode deskriptif. Data dalam penelitian ini berupa teks iklan, sedangkan sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah iklan di youtube. Kegiatan dalam analisis data, yaitu mengklasifikasi data yang terkumpul berdasarkan kebutuhan, kemudian dianalisis secara sistematis untuk mendapatkan jawaban atas masalah yang diteliti.

            Hasil penelitian menunjukkan, jika iklan memiliki butir utama iklan yang dikelompokkan menjadi 5 proposisi, yaitu (1) proposisi yang menekankan keuntungan konsumen, (2) proposisi yang membangkitkan rasa ingin tahu pada calon konsumen, (3) proposisi berupa pertanyaan yang menuntut perhatian lebih, (4) proposisi yang memberi komando atau perintah kapada calon konsumen, dan (5)  proposisi yang menarik perhatian konsumen khusus. Badan iklan yang  dikelompokkan menjadi 3 proposisi, yaitu (1) proposisi alasan subjektif, (2) proposisi alasan objektif, dan (3) proposisi campuran alasan objektif dan subjektif. Selanjutnya, penutup iklan yang dikelompokkan menjadi 4 pengembangan, yaitu (1) pengembangan teknik keras dan lunak, (2) pengembangan teknik lunak, (3) pengembangan campuran teknik keras dan butir pasif, dan (4) pengembangan campuran teknik lunak dan butir pasif. Kedua, hasil penelitian teknik persuasi yang digunakan dalam iklan terdapat 2 teknik, yaitu (1) teknik persuasi rasionalisasi dan (2) teknik persuasi sugesti.

Saran untuk penelitian selanjutnya adalah (1) diharapkan penelitian ini dapat dijadikan bahan atau sumber informasi bagi pengajaran bahasa, khususnya yang ingin meneliti lagi tentang bahasa, (2) peneliti berharap penelitian ini dapat dijadikan acuan atau motivasi untuk mengembangkan lagi untuk penelitian selanjutnya agar mencapai hasil yang maksimal dari sebelumnya.       

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI