Penelitian ini difokuskan pada analisis pembingkaian media massa online terhadap kasus konflik agraria di Pulau Rempang, yang dipicu oleh penetapan sebagian kawasan sebagai Proyek Strategis Nasional (PSN) Rempang Eco City. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif menggunakan model analisis framing dari Robert N. Entman terhadap 2 media online skala nasional dan 2 media online skala lokal Kota Batam. Data dikumpulkan melalui studi literatur dan dokumentasi dari periode April hingga Desember 2023. Model analisis framing Robert N. Entman mencakup 4 elemen, yaitu define problem, diagnose causes, make moral judgement, dan treatment recommendations.Hasil analisis framing menunjukkan media online lokal cenderung memihak kepada pemerintah dan proyek pembangunan. Batamtimes dan Batamnews dikonstruksi dengan mendukung proyek pembangunan Rempang Eco City. Meskipun, pada media Batamnews masih terdapat berita yang tidak menyetujui mengenai pembangunan investasi dan penolakan masyarakat. Sementara, framing media nasional menekankan perlawanan dan efek yang merugikan bagi masyarakat terhadap proyek tersebut. CNNIndonesia mengkonstruksi perspektif yang mengarah ke efek negatif proyek terhadap masyarakat, sementara Kompas lebih menekankan upaya pemerintah dalam mengatasi konflik.