Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui (1) Preferensi kriteria yang menentukan prioritas kegiatan pada BPKPAD untuk meningkatkan PAD di Kota Banjarmasin (2) Alternatif pilihan kegiatan pada BPKPAD untuk meningkatkan PAD di Kota Banjarmasin (3) Preferensi prioritas kegiatan pada BPKPAD yang memberikan kontribusi paling besar untuk meningkatkan PAD di Kota Banjarmasin. Responden penelitian adalah 8 responden yang dianggap berpengaruh dalam menentukan prioritas kegiatan pada BPKPAD Kota Banjarmasin dengan menggunakan Metode AHP. Hasil penelitian menunjukkan kriteria alternatif dari potensi yang terbagi menjadi sub-kriteria SDM, teknologi, dan pendapatan, kriteria pencapaian program, dan kinerja sebelumnya berpengaruh dalam penentuan prioritas kegiatan pada BPKPAD Kota Banjarmasin dengan urutan preferensi kriteria potensi (54%), pencapaian program (30%), dan kinerja sebelumnya (16%). Berdasarkan kriteria alternatif tersebut diperoleh alternatif pilihan dengan urutan preferensi prioritas yaitu pengelolaan pendapatan daerah (37,86%), pengelolaan barang milik daerah (28,73%), pengelolaan data dan implementasi SIPD lingkup keuangan daerah (17,20%), dan koordinasi dan penyusunan rencana anggaran daerah (16,21%).