DIGITAL LIBRARY



JUDUL:MENINGKATKAN KETERAMPILAN KOMUNIKASI DAN MOTIVASI MENGGUNAKAN MODEL BARASIH DAN MEDIA KAHOOT DI SDN TELAWANG 3 BANJARMASIN
PENGARANG:AINA
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2024-08-02


Permasalahan penelitian adalah rendahnya keterampilan komunikasi dan motivasi belajar peserta didik pada muatan Matematika. Hal ini disebabkan karena kurangnya interaksi yang terjadi dalam pembelajaran seperti tanya jawab dan diskusi kelompok. Kemudian pembelajaran juga monoton dan kurang menyenangkan karena jarang diterapkannya model dan penggunaan media pembelajaran. Salah satu upaya yang dilakukan yaitu melalui penggunaan model pembelajaran Barasih (Problem Based Learning, Think Pair Share, dan Course Review Horay) serta penggunaan media aplikasi Kahoot. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan aktivitas pendidik, aktivitas peserta didik dan hasil belajar peserta didik, serta meningkatkan keterampilan komunikasi dan motivasi belajar peserta didik.

Penelitian ini menggunakan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Subjek penelitian adalah peserta didik kelas IVB SDN Telawang 3 Banjarmasin tahun ajaran 2023/2024 yang berjumlah 25 orang. Jenis data dalam penelitian ini adalah data kualitatif dan data kuantitatif. Data kualitatif merupakan data observasi aktivitas pendidik, observasi aktivitas peserta didik, observasi keterampilan komunikasi, observasi motivasi dan angket motivasi belajar. Data kuantitatif merupakan data hasil belajar peserta didik. Teknik deskriptif analisis dan cross tabulasi dijabarkan dengan tabel, grafik dan interpretasi dengan persentase.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa keterampilan komunikasi peserta didik pada pertemuan ke-1 sampai 4 meningkat dari 50% dengan kriteria “cukup terampil” menjadi 100% dengan kriteria “sangat terampil”. Motivasi belajar peserta didik yang dilihat dari observasi mengalami peningkatan pada pertemuan ke-1 sampai 4 dari 32% dengan kriteria “rendah” menjadi 100% dengan kriteria “sangat tinggi”. Motivasi belajar peserta didik yang diambil dari angket mengalami peningkatan pada pertemuan ke-1 sampai 4 dari 14% dengan kriteria “rendah” menjadi 100% dengan kriteria “sangat tinggi”.

Berdasarkan penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pembelajaran muatan Matematika menggunakan model Barasih (Problem Based Learning, Think Pair Share, dan Course Review Horay) dan media Kahoot dapat meningkatkan keterampilan komunikasi dan motivasi belajar belajar peserta didik. Untuk itu disarankan model tersebut dapat dijadikan salah satu variasi model dalam meningkatkan keterampilan komunikasi dan motivasi belajar peserta didik.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI