DIGITAL LIBRARY



JUDUL:MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR MATEMATIKA MENGGUNAKAN KOMBINASI MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING, PAIR CHECK, DAN MEDIA PAPAN TEMPEL PADA KELAS 4 SDN MELAYU 11 BANJARMASIN
PENGARANG:FATHUR RAHMAN
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2019-10-28


Rahman, Fathur 2019. Meningkatkan Aktivitas Belajar Matematika Materi Keliling Dan Luas Bangun Datar Menggunakan Kombinasi Model Pembelajaran Problem Solving, Pair Check, Dan Media Papan Tempel Pada Kelas 4 SDN Melayu 11 Banjarmasin. Pembimbing Dr. Hj. Darmiyati, S.Pd., M.Pd.

 

Kata Kunci   : Meningkatkan Aktivitas Belajar, Model Problem Solving, Model  Pair Check,Media Papan Pempel, Keliling Dan Luas Bangun Datar.

Permasalahan penelitian ini adalah rendahnya aktivitas belajar siswa pada mata pelajaran matematika materi Keliling dan Luas Bangun Datar pada tiga tahun terakhir. Ini disebabkan pembelajaran masih bersifat  satu arah atau berpusat pada guru, belum ada inovasi pembelajaran, siswa tidak aktif dalam pembelajaran, kurangnya interaksi antar siswa dalam pembelajaran. Sehingga solusi untuk masalah tersebut adalah dengan menggunakankombinasi model Problem Solving, Pair Check, Dan Media Papan Tempel. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui peningkatan aktivitas guru, peningkatan aktivitas siwa, dan hasil belajar siswa pada materi keliling dan luas bangun datar di kelas IV SDN Melayu 11 Banjarmasin.

Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilakukan selama empat kali pertemuan. Subjek penelitian adalah siswa kelas IV semester genap SDN Melayu 11 Banjarmasin tahun ajaran 2018/2019, jumlah siswa sebanyak 11 siswa terdiri dari 6 siswa laki-laki dan 5 siswa perempuan. Jenis data penelitian ini adalah data kualitatif dan kuantitatif. Data kualitatif diperoleh melalui observasi aktivitas guru dan siswa. Data kuantitatif diperoleh melalui teknik pengukuran dengan tes tertulis secara individu. Analisis data menggunakan deskriptif analisis dan cross tabulasi dalam bentuk tabel, grafik dan di interpretasikan menggunakan presentasi. Indikator keberhasilan aktivitas guru berhasil apabila mencapai skor ≥30 dengan kategori sangat baik, aktivitas siswa berhasil apabila secara klasikal mencapai ≥82% siswa mendapat kategori aktif dan sangat aktif, dan hasil belajar siswa tuntas apabila ≥80% siswa memperoleh nilai ≥70.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa aktivitas guru pada pertemuan 1 mencapai kriteria cukup baik, pertemuan 2 dan pertemuan 3 mencapai baik, dan pertemuan 4 mencapai kriteria sangat baik. Aktivitas siswa pada pertemuan 1 mencapai kriteria kurang aktif dan pertemuan 2, 3, dan 4 mencapai aktif dan sangat aktif. Ketuntasan klasikal hasil belajar siswa pada pertemuan 1 mencapai 27%, pertemuan 2 mencapai 63%, pertemuan 3 mencapai 81%, dan pertemuan 4 mencapai 100%.

 

 

Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa aktivitas guru, aktivitas siswa, dan hasil belajar siswa dapat meningkat  dengan menggunakan kombinasi model pembelajaran Problem Solving, Pair Check, Dan Media Papan Tempel, sehingga penelitian ini dapat disarankan kepada guru sebagai informasi pemilihan model pembelajaran, bagi kepala sekolah sebagai masukan dalam peningkatan mutu pendidikan disekolah tersebut dan bagi peneliti lain sebagai penambah wawasan terkait penggunaan model Problem Solving, Pair Check, Dan Media Papan Tempel.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI