DIGITAL LIBRARY



JUDUL:MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR MATERI GAYA DAN GERAK MELALUI KOMBINASI MODEL PEMBELAJARAN MIND MAPPING, EXPERIENTAL LEARNING, DAN MAKE A MATCH PADA SISWA KELAS IV DI SDN MELAYU 11 BANJARMASIN
PENGARANG:M. RIZKA RIJANI
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2019-11-04


ABSTRAK

Rijani, M. rizka. 2019.Meningkatkan Aktivitas Belajar Materi Gaya Dan Gerak Melalui Kombinasi Model Pembelajaran Mind Mapping, Experiental Learning, Dan Make A Match Pada Siswa Kelas IV Di SDN Melayu 11 Banjarmasin. Skripsi PG-PSD Program Studi PGSD FKIP ULM Banjarmasin. Dosen Pembimbing Drs. H. Sulaiman, M.Pd, Ph.D.

Kata Kunci : Kerja kelompok, Bertukar pikiran, Gaya dan Gerak, Mind Mapping, Experiental Learning, Dan Make A Match.

Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar siswa Pada muatan IPA Pokok bahasan Gaya dan Gerak karena kurang melibatkan siswa secara aktif, peserta didik hanya mendengarkan, mencatat dan menghafal materi yang telah disampaikan.  Akibatnya hasil belajar IPA di kelas IV SDN Melayu 11 Banjarmasin dari data tahun ajaran 2017/2018 berdasarkan indikator ketuntasan belajar/KKM yang ditetapkan yaitu 65, dari 25 orang siswa hanya 43% siswa yang tuntas dan 57% siswa belum tuntas. Oleh sebab itu dilakukan inovasi pembelajaran dengan menggunakan kombinasi model Mind Mapping, Experiental Learning, Dan Make A Match. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas guru, aktivitas siswa dan hasil belajar siswa pada materi Gaya dan Gerak.

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis Penelitian Tindakan kelas (PTK) yang dilaksanakan pada kelas IV SDN Melayu 11 Banjarmasin  semester genap tahun ajaran 2018/2019  Pada muatan IPA Pokok bahasan Gaya dan Gerak. Jumlah siswa sebanyak 15 orang dengan jumlah 8 orang laki-laki dan 7 orang perempuan. Penggalian data menggunakan cara observasi baik berupa aktivitas guru, aktivitas siswa dalam pembelajaran maupun kelompok dan hasil belajar digali melalui butir tes pada tiap pertemuan.

Hasil penelitian menunjukkan aktivitas guru telah terlaksana dengan sangat baik. Aktivitas siswa meningkat menjadi kategori sangat aktif. Ketuntasan hasil belajar siswa meningkat menjadi 86,67%.

Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat peningkatan  aktivitas guru, aktivitas siswa, dan hasil belajar dengan menggunakan kombinasi model Mind Mapping, Experiental Learning, Dan Make A Match Pada muatan IPA Pokok bahasan Gaya dan Gerak di kelas IV SDN Melayu 11 Banjarmasin. Disarankan kepada guru agar dapat menjadikan penelitian ini sebagai salah satu alternatif dalam pembelajaran IPA di Sekolah Dasar khususnya untuk materi Gaya dan Gerak.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI