Sungai Teluk Dalam yang mengalir di sepanjang Jalan Mayjend. Sutoyo S., Kota Banjarmasin hingga kini memiliki garis sempadan kurang dari 5 meter. Hal ini menyebabkan masyarakat memiliki kontak langsung dengan sungai sehingga mudah dalam membuang limbah yang akan mengakibatkan sedimentasi dan dapat merubah penampang sungai. Dengan adanya pendangkalan saluran, penyempitan dimensi sungai, serta terus meningkatnya jumlah penduduk yang mengakibatkan berkurangnya daerah resapan air dan intensitas hujan yang tinggi membuat banjir bisa terjadi kapan saja. Oleh karena itu, dilakukan penelitian yang bertujuan untuk mensimulasikan normalisasi Sungai Teluk Dalam menggunakan software HEC-RAS agar debit banjir rencana periode ulang dapat dialirkan tanpa menyebabkan banjir.

Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis hidrologi dan hidraulika. Analisis hidrologi meliputi analisis curah hujan Stasiun Meteorologi Klas II Syamsudin Noor Banjarmasin 49 tahun terakhir dan analisis debit banjir rencana menggunakan Metode Rasional dengan kala ulang 2, 5, 10, dan 25 tahun. Sedangkan analisis hidraulika meliputi simulasi penampang sungai dan volume normalisasi sungai yang menggunakan software HEC-RAS 6.5 dengan kondisi simulasi Unsteady Flow 1D.

Berdasarkan hasil dari penelitian ini, penampang eksisting Sungai Teluk Dalam dengan perhitungan debit rencana kala ulang 2, 5, 10, dan 25 tahun yang di running menggunakan software HEC-RAS pada setiap penampangnya mengalami limpasan. Penampang eksisting tidak mampu menampung debit kala ulang sehingga perlu dilakukannya normalisasi berupa penambahan kedalaman saluran. Total volume pengerukan yang diperlukan di sepanjang sungai agar tidak terjadi limpasan sebesar 24.708 m³. Dengan rincian volume pengerukan antara cross 1 sampai cross 2 sebesar 9.813 m³, cross 2 hingga cross 3 sebesar 5.586 m³, cross 3 hingga cross 4 sebesar 915 m³, cross 4 ke cross 5 sebesar 2.161 m³, cross 5 hingga cross 6 sebesar 2.380 m³, dan cross 6 sampai cross 7 memerlukan volume pengerukan sebesar 3.853 m³.

Kata kunci: Normalisasi, Banjir, HEC-RAS, Unsteady Flow, Sungai Teluk Dalam